MUSIBAH! SAFAR KE NEGERI KAFIR MENJADI SEBUAH KEBANGGAAN?
MUSIBAH! SAFAR KE NEGERI KAFIR MENJADI SEBUAH KEBANGGAAN?
Syaikh Khalid bin Dhahwi Azh-Zhafiri hafizhahullah berkata :
Wahai para hamba Allah sesungguhnya termasuk perkara yg sangat menyedihkan adalah tatkala safar ke negeri kafir menjadi kebanggaan oleh sebagian orang yg tertipu dari kalangan muslimin.
Sebagian mereka tidak peduli dengan kehormatannya dan mereka tidak takut akan kehormatan keluarganya.
Maka mereka pun mengadakan perjalanan ke sana menghabiskan musim panas bersama keluarga mereka untuk bertamasya, tanpa mempertimbangkan bagaimana hukum syariat safar tersebut. Apakah boleh atau tidak?
Maka hal itu hukumnya haram tanpa ada keraguan lagi, kecuali karena darurat atau karena hajat mendesak.
Dan alasan safar tersebut adalah karena cuaca yang panas di negerinya.
Tidakkah dia tahu, orang yang tenggelam di dalam lautan syahwat, firman Allah :
قُلۡ نَارُ جَهَنَّمَ أَشَدُّ حَرّٗاۚ لَّوۡ كَانُواْ يَفۡقَهُونَ
“Katakanlah (Muhammad), “Api neraka Jahanam lebih panas,” jika mereka mengetahui.”
(QS. At-Taubah 81)
Kemudian apabila mereka pergi ke sana, akan lunturlah kepribadian mereka bersama orang kafir.
Mereka pun memakai pakaian-pakaian orang kafir, mencontoh akhlak mereka, sampai kaum wanitanya melepaskan hijabnya dan memakai pakaian wanita-wanita kafir atau diatas kondisi yg dianggap baik.
Semua itu kejelekan, tatkala wanita muslimah melepas hijabnya dan membuka wajahnya, karena takut kritikan orang kafir.
فَاللَّهُ أَحَقُّ أَن تَخْشَوْهُ.
“Maka Allah lebih berhak untuk kalian takut kepadaNya.”
QS. At-Taubah 13.
Sesungguhnya seorang muslim itu mesti bertakwa kepada Allah dimanapun berada, untuk berpegang dengan agamanya dan tidak takut celaan orang yg mencela.
Kenapa kita memberikan dunia dalam agama kita? Sesungguhnya ini adalah agama yang kejayaan, agama kehormatan dan kemuliaan di dunia dan akhirat.
وَلِلَّهِ ٱلۡعِزَّةُ وَلِرَسُولِهِۦ وَلِلۡمُؤۡمِنِينَ وَلَٰكِنَّ ٱلۡمُنَٰفِقِينَ لَا يَعۡلَمُونَ
” Padahal kemuliaan itu hanyalah milik Allah, Rasul-Nya dan orang-orang mukmin, tetapi orang-orang munafik itu tidak mengetahui.”
(QS. Al-Munafiqun : 8)
Dan sesungguhnya meniru akhlak orang kafir dan berlaku taklid kepada mereka itu adalah kehinaan, kebodohan dan kerendahan. Bagaimana bisa seorang muslim menukar perkara yg rendah dengan yg baik? Bagaimana bisa dia bisa mengalah dari keadaan yg tinggi menjadi rendah?
Dan anehnya, orang-orang kafir jika datang ke negeri Islam, mereka tidak merubah penampilan mereka, mereka tidak merubah kebiasaan mereka. Sementara kita sebaliknya. Jika kita pergi ke negeri kafir, maka kebanyakan kita berubah dari kebiasaan mereka dalam pakaian dan selainnya.
أصبح السفر لبلاد الكفر موضع افتخار بعض المخدوعين*
* للشيخ د. خالد بن ضحوي الظفيري*
عباد الله إنه لمن المحزن أنه أصبح السفرُ إلى بلادُ الكفر موضِعَ افتخار بعض المخدوعينَ من المسلمين!
والبعض لا يبالي بعرضه!
ولا يخاف على عرض أهله!
فيسافرون بعوائلهم للمصيف هناك أو السياحة، دون اعتبار لحكم الشرع في ذلك السفر!
هل يجوز أو لا يجوز؟؟
فهو محرمٌ بلا شك إلا لضرورةٍ أو حاجةٍ ماسه.
وحجته على ذلك السفر شدةُ الحرِ في بلاده أفلا يعلم هذا الذي هو غارق في بحر الشهوات، قوله تعالى: {قُلْ نَارُ جَهَنَّمَ أَشَدُّ حَرًّا لَوْ كَانُوا يَفْقَهُونَ} [التوبة:٨١].
ثمَ إذا ذهبوا هناك ذابت شخصيتهم مع الكفار فلبسوا لباسهم، واقتدوا بأخلاقِهم حتى نسائهم! يخلعنَ لباس َ الستر ويلبسن لباس الكافرات أو على أحسن أحوالهن!
وكله شر أن تخلع حجابها وتكشف وجهها خوفًا من انتقاد الكفار،
{فَاللَّهُ أَحَقُّ أَن تَخْشَوْهُ} [التوبة:١٣]
إن المسلم مطلوبٌ منه أن يتقِ الله تعالى في أي مكان وأن يتمسك بدينه ولا يخافُ في الله لومة لائم.
لماذا نعطي الدَنِيَةَ في ديننا؟ إنه دين العزة والكرامة والشرفِ في الدنيا والآخرة، {وَلِلَّهِ الْعِزَّةُ وَلِرَسُولِهِ وَلِلْمُؤْمِنِينَ وَلَكِنَّ الْمُنَافِقِينَ لَا يَعْلَمُونَ} [المنافقون:٨].
وإن أخلاق الكفار وتقاليدهم ذلةٌ وجهالةٌ ونقصٌ، فكيف يستبدل المسلم الذي هو أدنى بالذي هو خير؟؟ كيف يتنازل من عليائه إلى الحضيض؟
ومن العجيب أن الكفار إذا جاءوا إلى بلاد المسلمين لا يغيرون أزيائهم ولا يتحولون عما هم عليه ونحن على العكس إذا ذهبنا إليهم فالكثير منا يتحول عن عاداتهم في لباسهم وغيره.
@aldhafiri
⏩|| Grup Whatsap Ma’had Ar-Ridhwan Poso
💽||_Join chanel telegram
http://telegram.me/ahlussunnahposo