MENGHADIRI PERAYAAN NATAL, BERARTI RIDHA DENGAN KEMUNGKARAN MEREKA
MENGHADIRI PERAYAAN NATAL, BERARTI RIDHA DENGAN KEMUNGKARAN MEREKA
Syaikh Shalih bin Fauzan Al-Fauzan hafizhahullah
Pertanyaan :
Seiring masuknya bulan masehi ini, dimulailah perayaan kaum nasrani hari Natal dan hari raya mereka. Apa hukum ikut bergabung dalam perayaan mereka, sama saja apakah dengan ikut melaksanakannya atau menghadirinya atau saling tukar hadiah dan mengucapkan selamat?
Jawaban :
Tidak boleh semua itu. Tidak boleh bergabung dengan mereka dan menghadirinya. Allah Taala berfirman :
وَالَّذِينَ لا يَشْهَدُونَ الزُّورَ
“Dan orang-orang yg tidak ikut menyaksikan perbuatan dosa.”
(QS. Al-Furqan)
Yakni artinya tidak menghadiri hari raya orang-orang kafir. Karena hadirnya mereka di sana pertanda persetujuannya dan ridha dengan kemungkaran. Dan ini tidak boleh hukumnya, tidak boleh engkau mengucapkan selamat kepada mereka, ini semua tidak boleh. Karena itu adalah hari raya yg diada-adakan (bidah) sekalipun di dalam agama Nashara. Itu tidak disyariatkan, hanya saja mereka yg mengada-adakan hal itu.”
|[ حكم المشاركة بتهنئة الكفار بعيد الكرسمس ]
الشيخ العلامة صالح بن فوزان الفوزان – حفظه الله …
السُّـــــــؤَالُ:
مع دخول هذا الشهر الميلادي تبدأ احتفالات النصارى بالكريسمس وأعيادهم ، ما حكم مشاركتهم في احتفالاتهم سواء بعملها أو حضورها أو تبادل الهدايا فيها أو التهاني ؟
الجَـــــوَابُ:
لا يجوز كل هذا ،لا يجوز مشاركتهم و حضورها، الله -جلَّ وعلا- قال 🙁 وَالَّذِينَ لا يَشْهَدُونَ الزُّورَ)،
يعني لا يحضرون أعياد الكفار، لأن حضورهم فيها إقرار لها ورضىً بالمنكر وهذا لا يجوز ،ولا تهنئتهم فيها، لا يجوز هذا كله؛ *لأنها أعياد مبتدعة، حتى في دين النصارى، ماهي بمشروعة، إنما هم ابتدعوها.*
http://alfawzan.af.org.sa/node/16051
⏩|| Grup Whatsapp Ma’had Ar-Ridhwan Poso
💽||_Join chanel telegram
http://telegram.me/ahlussunnahposo