Fatwa Ulama

HUKUM MAKAN SEMEBELIHAN AHLI KITAB ZAMAN SEKARANG

🍖🏘 HUKUM MAKAN SEMEBELIHAN AHLI KITAB ZAMAN SEKARANG

Syaikh Shalih bin Abdillah Al-Fauzan hafizhahullah

Pertanyaan :

Wahai Syaikh Yang Mulia, Semoga Allah memberi Anda taufiq. Di zaman ini, banyak dari kalangan ahli kitab (yahudi dan nasrani) yang mereka ini tergolong dari Dahriyiin.
Apakah yang lebih berhati-hati untuk tidak makan apa yang mereka sembelih?

Jawaban :

Tidak wahai saudaraku, mereka bukan termasuk dahriyiin. Siapa saja yg menisbatkan diri kepada ahli kitab maka mereka adalah kitaabiy (ahli kitab).

Ad-dahriyiin itu tidak memiliki kitab sama sekali. Mereka tidak memiliki aqidah sama sekali. Mereka kufur kepada para Rasul dan memusuhi para Rasul, mereka mengingkari hari kebangkitan.

Adapun ahli kitab (yahudi dan nasrani) mereka meyakini hari kebangkitan, mereka beriman dengan sebagian Rasul. Allah membolehkan sembelihan ahli kitab dan Dia lebih tahu keadaan mereka, Allah lebih tahu apa yg ada pada mereka.

Bersamaan itu, Allah membolehkan kita sembelihan mereka. Selama dia adalah ahli kitab maka sembelihannya halal. Sebagai bentuk pengamalan ayat. Selama dia tidak keluar dari katagori ahli kitab.
Naam.

📑 Sumber :
https://www.alfawzan.af.org.sa/ar/node/2601.

🔸 Catatan :
Ayat yg dimaksud oleh Syaikh adalah Surat Al-Maidah ayat 5 :

ٱلۡيَوۡمَ أُحِلَّ لَكُمُ ٱلطَّيِّبَٰتُۖ وَطَعَامُ ٱلَّذِينَ أُوتُواْ ٱلۡكِتَٰبَ حِلّٞ لَّكُمۡ وَطَعَامُكُمۡ حِلّٞ لَّهُمۡۖ

“Pada hari ini dihalalkan bagimu segala yang baik-baik. Makanan (sembelihan) Ahli Kitab itu halal bagimu, dan makananmu halal bagi mereka.”
(QS. Al-Laidah 5)

⏩|| Grup Whatsap Ma’had Ar-Ridhwan Poso

💽||_Join chanel telegram
http://telegram.me/ahlussunnahposo