Tazkiyatun Nufus

CARA MENGOBATI SUM’AH DAN RIYA

BAGAIMANA CARA MENGOBATI SUM’AH DAN RIYA

Fatwa Al-Lajnah Ad-Daaimah fatwa no 17382

Pertanyaan :

Bagaimana cara agar bisa terbebas dari riya dan sum’ah ? Doa apa yang bisa dibaca untuk itu? Dan bagaimana bisa mengetahui kalau amalan ini adalah karena riya’?

Jawaban :

Hendaknya engkau menjihadi dirimu untuk berlaku Ikhlas karena Allah, dan menjauhi riya, dan mintalah pertolongan kepada Allah dalam perkara ini. Bersemangatlah engkau untuk mengetahui riya dengan berbagai macamnya, dan mewaspadainya.
Dan perhatikanlah akibat riya di dunia dan akhirat.

Karena barang siapa yang memperhatikan hal itu dia akan membenci riya, karena riya itu tidak akan bisa mendatangkan manfaat manusia untuknya, tidak pula bisa mencegah mudharat mereka.

Bahkan akan mendatangkan kemurkaan Allah dan kemarahanNya. Sehingga dengan itu dia akan merugi dunia akhirat.

Dalam Shahihain Nabi ﷺ bersabda :

من سمع سمع الله به ومن يرائي يرئي الله به

“Barangsiapa yang berbuat sum’ah maka Allah akan membongkar sum’ahnya, dan barang siapa yang berbuat riya maka Allah akan tampakkan riya’nya.”
HR. Bukhari dan Muslim

Memohon kepada Allah keselamatan dan berlindung kepada Allah dari riya, dan mengingat-ingat bahwasanya riya itu adalah amalan kaum munafik yang disebutkan dalam firmanNya :

إِنَّ ٱلۡمُنَٰفِقِينَ يُخَٰدِعُونَ ٱللَّهَ وَهُوَ خَٰدِعُهُمۡ وَإِذَا قَامُوٓاْ إِلَى ٱلصَّلَوٰةِ قَامُواْ كُسَالَىٰ يُرَآءُونَ ٱلنَّاسَ وَلَا يَذۡكُرُونَ ٱللَّهَ إِلَّا قَلِيلٗا

Sesungguhnya orang munafik itu hendak menipu Allah, tetapi Allah-lah yang menipu mereka. Apabila mereka berdiri untuk shalat, mereka lakukan dengan malas. Mereka bermaksud ria (ingin dipuji) di hadapan manusia. Dan mereka tidak mengingat Allah kecuali sedikit sekali.”
QS. An-Nisa’ 142

Dan telah diriwayatkan dari Nabi ﷺ berkhotbah kepada para sahabat :

Wahai manusia takutlah kalian dari kesyirikan, karena sesungguhnya syirik itu lebih samar daripada merayapnya semut hitam. Mereka berkata :
Wahai Rasulullah, bagaimana kita menjaga diri dari hal itu?
Beliau bersabda, bacalah oleh kalian doa :

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ أَنْ أُشْرِكَ بِكَ وَأَنَا أَعْلَمُ، وَأَسْتَغْفِرُكَ لِمَا لاَ أَعْلَمُ

Allahumma inni a’uudzu bika an usyrika bika wa ana a’lamu wa astaghfiruka limaa laa a’lamu

“Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari mempersekutukanMu, dalam keadaan saya mengetahuinya. Dan aku memohon ampun kepadaMu dalam perkara yang aku tidak mengetahuinya.”
HR. Ahmad dan Thabrani dari Abu Musa Al-Asy’ari radhiyallahu anhu.

? Fatawa Al-Lajnah Ad-Daimah 1/360-361

⏩|| Grup Whatsap Ma’had Ar-Ridhwan Poso

?||_Join chanel telegram
http://telegram.me/ahlussunnahposo

?||_Kunjungi :
www.mahad-arridhwan.com