DUA SYARAT AGAR IBADAH DITERIMA
🌹⚖🚦 DUA SYARAT AGAR IBADAH DITERIMA
Syaikh Abdul Muhsin Al-Abbad Hafizhahullah
Kemudian ibadah itu tidak mungkin akan bisa diterima kecuali dengan dua syarat :
1⃣ Yang pertama : Harus ikhlas dalam beramal untuk Allah.
2⃣ Yang kedua : Harus memurnikan peneladanan kepada Rasulullah ﷺ.
Maka seorang mesti memurnikan keikhlasan untuk Allah semata, dia tidak menyekutukan Allah dengan selainNya, dia tidak memalingkan berbagai macam ibadah sedikitpun kepada selain Allah.
Demikian juga dia harus memurnikan peneladanan kepada Rasulullah ﷺ, Allah tidak boleh disembah, kecuali dengan ajaran yang mencocoki apa yang diajarkan oleh Rasulullah ﷺ .
Inilah konsekuensi dari persaksian laailaaha illallah dan persaksian Muhammad Rasulullah.
Karena konsekuensi Laa ilaaha illallaahu adalah mengikhlaskan semua amal ibadah untuk Allah semata, maka tidak boleh sedikitpun dari berbagai ibadah dipalingkan kepada selainNya, bahkan harus menjadikan seluruh ibadah semuanya murni untuk wajah Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Demikian juga konsekuensi kalimat Muhammad Rasulullah adalah : Hendaknya seluruh ibadah harus mencocoki apa yang telah dicontohkan oleh Rasulullah ﷺ.
Maka Allah tidak boleh diibadahi dengan kebid’ahan, dengan perkara-perkara yang baru dalam agama, perkara mungkar yang Allah tidak menurunkan dalil daripadanya.
Akan tetapi hendaknya ibadah semuanya harus mencocoki sunnah Rasulullah ﷺ dan ajaran yang telah dibawa oleh beliau ﷺ.
📑 Atsar Al-‘Ibadaat fi hayaat Al-Muslim 3
⏩|| Saluran Whatsap Ma’had Ar-Ridhwan Poso
https://chat.whatsapp.com/EDSPbabz7ZjD7HwNvYWslK
💽||_Join chanel telegram
http://telegram.me/ahlussunnahposo