SHALAT JUMAT ITU HANYA DIWAJIBKAN KEPADA ORANG YANG MUKIM (BUKAN MUSAFIR)
ππ» SHALAT JUMAT ITU HANYA DIWAJIBKAN KEPADA ORANG YANG MUKIM (BUKAN MUSAFIR)
Syaikh Abdul Aziz bin Abdillah bin Baaz rahimahullah
Shalat jumat itu hanyalah diwajibkan kepada orang-orang yang bermukim (bukan musafir).
Dalil akan hal itu, sesungguhnya Nabi ο·Ί tidak pernah memerintahkan shalat jumat kepada orang-orang musafir atau penduduk pedalaman (badui) dan beliau juga tidak pernah melaksanakannya disaat beliau safar, demikian juga para sahabatnya radhiyallahu anhum.
Telah tetap dalam hadits yang shahih, sesungguhnya beliau di tahun haji Wada’, beliau mengerjakan shalat zhuhur di Arafah di hari jumat.
Beliau tidak melaksanakan shalat jumat, dan tidak memerintahkan pada jamaah haji untuk itu, karena hukum mereka seperti orang yang sedang musafir.
Dan aku tidak mengetahui perselisihan para ulama dalam masalah ini, alhamdulillah kecuali ada perselisihan yang ganjil dari sebagian tabiin yang tidak sepantasnya untuk diperhatikan.
Akan tapi kalau seandainya ada orang yang melaksanakan shalat jumat dari kalangan muslimin orang-orang yang mukim di situ, maka disarankan orang-orang yang musafir untuk shalat bersama mereka.
π Majmu’ Al-Fatawa 13/377
β©|| Grup Whatsap Ma’had Ar-Ridhwan Poso
π½||_Join chanel telegram
http://telegram.me/ahlussunnahposo